Jumat, 22 Januari 2016

Happy Writing #22


Apakah hari ini kamu masih kesulitan untuk belajar menulis? Apakah kamu masih suka malas menulis? ataukah kamu juga sedang bosan menulis? Kalau itu yang sekarang sedang kamu rasakan, maka bacalah buku HAPPY WRITING  – 50 kiat agar bisa menulis dengan “nyasyik”. Buku ini ditulis oleh Andrias Harefa seorang penulis buku-buku best seller.


Sebelum melanjutkan tentang isi buku ini, saya ingin kamu baca dulu testimoni dari pembaca buku ini. 


"Menulis tidak lagi sulit setelah anda membaca buku ini, Dengan gaya yang me-MOTIVASI , anda pasti tergiur untuk segera menulis. Salam produktif! (Relon Star - penulis buku Aku Bebas dari Jerat Narkoba)


Buku ini sebenarnya adalah tulisan-tulisan Bapak Andrias Harefa di akun Facebooknya(note FB). Beliau menulis tips-tips sederhana tentang menulis, kemudian dikomentari oleh teman-temannya yang difacebook. Walaupun isi buku ini kelihatan sederhana, tapi menurut saya justru itu yang membuat buku ini istimewa. Karena pembaca buku, terutama penulis pemula itu tidak membutuhkan kata-kata yang ilmiah dan rumit. Kata-kata yang sederhana justru lebih mudah dipahami oleh pembaca.


Buku ini berisi 50 tips menulis yang sangat mudah kamu praktekkan. Contoh tips menulisnya adalah :

"Menulis itu Pekerjaan Tangan"

Bahwa menulis itu gampang. Untuk bisa menulis, hemat saya, tidak diperlukan bakat khusus. Yang diperlukan adalah praktik berkelanjutan alias pembiasaan. Yang diperlukan adalah tangan yang mengetik, mewujudkan gerakan gagasan menjadi sesuatu yang terbaca seperti tulisan ini. (Hal 2) 

"Tak Menulis Apa-Apa"

Coba saja lihat baik-baik.....didaftar penulis-penulis buku terkenal......namamu tak tercatat.......bukan prestasi yang kau tak punya......bukan kurang kekayaan harta benda.....bukan pula tiadanya pengetahuan dan pengalaman......masalahnya hanya satu saja......seperti masa-masa sebelumnya......tahun inipun kau tak menulis apa-apa......(Hal 64).   *Menulislah......berbagilah.....jangan simpan pengetahuan dan pengalaman anda untuk dibawa mati......(Hal 65)


"Apa Saja Bisa"

"Saya mau menulis Pak, tapi sering nggak tau mau menulis apa?" 
Jawab : Pikiran, apa yang anda pikirkan, tulislah. Perasaan, apa yang anda rasakan, tulislah. Pendengaran, apa yang anda dengar, tulislah. Penglihatan, apa yang anda lihat, tulislah. Pengalaman, apa yang anda alami, tulislah. Bacaan, apa yang anda baca, tulislah. Keinginan, apa yang anda inginkan, tulislah. Apa yang membuat anda gembira, menangis, tersenyum, tertawa, berduka, bahagia, kecewa, sakit hati, bersyukur, dan sebagainya, tulislah.  *Jadi, pertama-tama tulislah apa saja. Tulislah yang banyak. Sebanyak-banyaknya. Lalu nanti perbaiki sedikit demi sedikit. (Hal 82-83)


"Strategi Menulis"

Strategi utama saya dalam menulis adalah menulislah dulu apa saja yang ingin saya tulis. Setelah itu tertulis, maka saya membaca dan memikirkannya lagi. Lalu saya perkaya dan saya tambah-kurangi agar lebih menarik dan komunikatif. (Hal 88-89)


"Sekarang Juga"

Untuk menjadi penulis, yang diperlukan hanyalah kemauan. Anda bisa melakukannya saat ini juga. Ya, sekarang juga! Sebab untuk menjadi penulis, anda hanya perlu melahirkan karya tulis.   *Jadi, apalagi yang anda tunggu, Menulislah!  (Hal 94-95)



*Buku ini sangat cocok dibaca oleh para penulis pemula, yaitu calon penulis yang sedang belajar menulis. Karena dengan membaca buku ini, maka kamu akan lebih semangat dan termotivasi untuk terus menulis dan menulis lagi.



Penulis : Dani Kaizen


Purbalingga, Sabtu 05 Desember 2015, Jam 23.50 WIB 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...